Hidup menjalar tertawa puas
segala datang dan pergi dipangkuan hari
letak meletak pada pikiran pencari
dosa dituang pemberi harapan.
Mata merah merangkul air mata
menikmati kesedihan begitu indah
dilema menari indah pentas pikiran
segala rasa dihidangkan
udara penuh aroma indah derita.
Tiap hela nafas bercerita kelam
kesendirian hiburan malam penantian
derik binatang malam menambah warna
cicak tertawa di dinding percintaan
ternoda seutas senyum bayang.
Dengkur tengorokan bersemedi manis
menikmati ruang segala bicara
kecupan para nyamuk mengoda darah
bermabukan di atas kulit hitam duka.
Otak kian redup juga sudah
ibu dan bapak terlalu bergaya
tarik menarik di suara hampa
berkesudahan juga dara
aku mulai gila...!!!
kata apa ini...???. Aku binggung...
Kamis, 16 Juni 2011 17:00
0 komentar